Kota Bima,Incinews,Net- Wali Kota Bima, H. A. Rahman, SE menerima kunjungan silaturahmi dari jajaran Forum Umat Islam (FUI) Bima Raya di Ruang Kerja Wali Kota Bima, Senin, 21 April 2025. Kunjungan ini menjadi ajang tukar pikiran sekaligus penyerahan delapan poin program strategis “Dana Mbojo” sebagai rekomendasi untuk pemerintahan Kota Bima ke depan.
Delapan poin program yang disampaikan perwakilan FUI Bima Raya:
1. Mengaktifkan kembali Perda Jum’at Khusus, untuk mengokohkan spirit kebersamaan dan keimanan setiap pekan.
2. Menerbitkan Peraturan Walikota tentang Program Bima Berjamaah dan Mengaji (ProBBM), meliputi: Penghentian kegiatan kantor, sekolah, dan perdagangan 5 menit sebelum azan. Pembersihan praktik jual beli jabatan. Pembukaan dan penutupan pelajaran di sekolah dengan bacaan Al?Qur’an selama 5 menit.
3. Integrasi muatan lokal: Maja Labo Dahu, Ngusu Waru, Nggahi Rawi Pahu, serta Al?Qur’an ke dalam kurikulum sekolah.
4. Peraturan Daerah tentang penanganan dan penertiban LGBT, sebagai regulasi atas dinamika sosial keagamaan.
5. Gotong?royong membangun perguruan tinggi dan rumah sakit representatif di Bima, agar warga tidak perlu keluar daerah untuk belajar atau berobat.
6. Penetapan “Mboko Nae” sebagai Majelis Syuro tahunan Dana Mbojo, forum musyawarah ulama, umara, dan tokoh masyarakat.
7. Dorongan pembentukan Provinsi Pulau Sumbawa, oleh tokoh nasional, Bupati, Wali Kota, dan Ketua DPRD se?Pulau Sumbawa untuk percepatan pembangunan.
8. Pesan “Dou sa – Dana Mbojo”:
“To’a ro ‘batupu nggahi ulama ma rombo. Kade’e ro karawipu parenta Ama Rasa (Bupati ro Walikota) ma taho.”
Menanggapi masukan tersebut, Wali Kota bima menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pihak FUI Kota Bima, “Sebagian besar poin ini sejalan dengan visi misi kami di Pemerintah Kota Bima. Kami akan mengkaji dan mengintegrasikannya secara bertahap ke dalam kebijakan daerah,” ujarnya.
Terkait pembangunan Rumah Sakit Representatif, Kota Bima sudah mempersiapkan lahan dan sudah menyelesaikan tender untuk pembangunan Rumah Sakit di wilayah Exs Kantor Wali Kota Lama.
Beliau menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan para ulama “Program ini hanya akan berhasil jika didukung penuh oleh semua pihak—pemerintah, ulama, dan masyarakat luas.” Ujarnya.
Kegiatan silaturahmi tersebut diakhiri dengan Foto bersama dan berkomitmen menjaga kebersamaan demi kemajuan Kota Bima.