Bima Incinews.Net. Buntu terhadap kejelasan pihak PT. Pelita Insan Timur yang beroperasi di kawasan Marada Desa Parado wane Kecamatan Parado Kabupaten Bima, Pemuda dan Mahasiswa Parado Wane melakukan penyegelan tergadap Kantor Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan Kantor Desa Parado wane, Kamis, 20/2/2025.
"Pihak PT. Pelita Insan Timur tidak menghadiri undangan kamis Ini, sudah kali diundang untuk memperjelas retribusi perusahan terhadap kesejeteraan Desa, kami melakukan penyegelaan ini untuk mendesak BPD Dan Pemdes untuk segera memperjelas retribusi Perusahaan terhadap Desa" Ungkap Adi.
Adi juga menegaskan, upaya pemanggilan terhadap PT. Pelita Insan Timur telah dilakukan dua kali oleh Pemdes dan Pihak BPD, namun pihak PT. Tidak mengindahkan undangan tersebut.
" Kami menilai Pihak Pemdes tidak punya taring terhadap perusahaan, penyenggelan ini supaya retribusi perusaan terhadap Desa semuanya jelas" Tegas Adi.
Kepala Desa (Kades) setempat, saat dimintai keterangan terhadap penyegelan tersebut mengungkapkan, pihaknya membenarkan telah mengundang perwakilan pihak PT. Pelita insan Timur.
"Kami memang mengundang dua kali, hari Senin tidak hadir, lalu diundang lagi dengan jadwal hari kamis ini, namun pihak PT. Menolak tidak ingin ketemu di kantor Desa dan mau ketemu diluar" jelas Abdul Malik Kades setempat.
Terhadap persoalan yang terjadi, Abdul Malik juga mengungkapkan, pihaknya telah membicarakan permasalahan tersebut dengan pemerintah kecamatan dan pihak Polsek Parado.
"Langkah ini sudah kami komunikasikan dengan Camat Parado dan kapolsek Parado, supaya permasalahan ini bisa dibicarakan". Tutur Kades.
