Incinews.net
Rabu, 10 Juli 2024, 16.07 WIB
Last Updated 2024-07-11T08:10:47Z
KampusKementerian AgamaPB NUPemerintahPendidikanProf Dr H Masnun TahirTokoh Lintas AgamaUIN Mataram

Kampus UIN Mataram Siap Menjadi Speaker Perdamaian dan Peradaban di Dunia

Foto: Rektor UIN Mataram Prof. Dr. H. Masnun Tahir saat mengikuti kuliah umum tentang spirit moderasi beragama.

MEDia INSAN CITA (inciNews.net) MATARAM: 

Prof. Dr. H. Masnun Tahir selaku Rektor UIN Mataram mengikuti kuliah umum tentang spirit moderasi beragama yang dihadiri langsung oleh Grand Syekh Universitas Al-Azhar Kairo Prof. Dr. Ahmad Muhammad Ahmed Al-Tayeb, dan dibersamai oleh Prof. M. Quraish Shihab, Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI Prof. H. M. Ali Ramdhani, Dirjen Pendis Kemenag RI Prof. H. Abu Rokhmad, anggota Muslim Council of Elders, Rektor PTKIN se-Indonesia dan Civitas Akademika UIN Jakarta. Agenda tersebut diselenggarakan di Auditorium Harun Nasution UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, pada hari selasa (97/2024).

Kuliah umum tersebut bertemakan "Meneguhkan Moderasi Beragama untuk Membangun Toleransi dan Harmoni" yang dihadiri langsung oleh para tokoh agama, budayawan, akademisi, dan mahasiswa lintas Perguruan Tinggi se-Indonesia.

Grand Syekh Al-Azhar Kairo Prof. Dr. Ahmad Muhammad Ahmed Al-Tayeb menerangkan bahwa pada fitrahnya manusia diciptakan beragam oleh Allah SWT, baik dari sisi yang beragam. Termasuk pada urusan agama, suku, bangsa, etnik dan lain sebagainya.

"Manusia itu diciptakan oleh Allah SWT sangat penuh dengan keragaman, yang dimana hal demikian adalah fitrah penciptaan manusia. Bahkan secara jelas, keragaman, perbedaan adalah tujuannya untuk saling kenal mengenal.” Terangnya.

Disisi yang sama Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Agama RI Muhammad Ali Ramdhani menilai pesan orasi ilmiah dari Grand Syekh menekankan pentingnya persatuan dan sangat mencerahkan. Hal itu disampaikan M Ali Ramdhani usai mendengarkan Public Lecture yang disampaikan Grand Syekh Al Azhar.

“Pada hari ini kita mendapat pencerahan dari Grand Syekh Universitas Al-Azhar Kairo Prof. Dr. Ahmad Muhammad Ahmed Al-Tayeb tentang bagaimana membangun kerukunan umat beragama. Beliau amat sangat mengkhawatirkan perpecahan di tengah umat beragama,” ujar Sekjen M Ali Ramdhani.

Kemudian menurut Rektor UIN Mataram Prof. H. Masnun Tahir bahwa agenda Public Lecture yang dihadiri oleh Grand Syekh Al Azhar tersebut memberikan suntikan semangat kepada dirinya dalam menyebarkan pesan perdamaian demi kemajuan peradaban Dunia, khususnya menjadikan UIN Mataram pada level Internasional sebagai speaker perdamaian dan peradaban Dunia.

“Public Lecture yang dihadiri langsung oleh yang mulia Grand Syekh Universitas Al-Azhar Kairo Prof. Dr. Ahmad Muhammad Ahmed Al-Tayeb, bagi kami sangat memberikan suntikan semangat untuk dapat terlibat aktif dalam mewujudkan perdamaian dan peradaban Dunia. UIN Mataram ingin memposisikan diri sebagai speaker perdamaian dan peradaban di kancah Internasional.” Terangnya.