INSAN CITA (inciNews.net) BIMA -
Forum Alumni Himpunan Mahasiswa Islam Wati (FORHATI) Kabupaten Bima, menggelar diskusi publik dengan tema “ Partisipasi politik perempuan bagi keutuhan dan kemajuan bangsa”. acara berlangsung di rumah makan Anda, Kota Bima. Senin (28/8/2023)
Diskusi tersebut menghadirkan Mirah Midadan Fahmi, yang mewakili Aktivis Perempuan dan Cut Emma, yang merupakan Majelis Nasional KAHMI, termasuk Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri,SE, sebagai Key Note Speaker.
Dalam penyampaiannya, Bupati Bima menegaskan pentingnya perempuan berkiprah di bidang Politik, dimana undang-undang sendiri telah memberikan ruang khusus sekitar 30 % untuk keterwakilan perempuan.
"Misalnya sekarang secara nyata keterwakilan perempuan di tingkat legislatif Kabupaten Bima saja, tidak mencapai 30 %, namun paling tidak sebisa mungkin menjadi perempuan yang berjuang keras berada di barisan depan memperjuangkan demokrasi dan hak-hak rakyat yang diembannya”, Jelas wanita yang biasa disapa Umi Dinda ini.
Dikatakan Umi Dinda, bahwa sudah banyak contoh misalnya dengan kapasitas pengetahuan, kredibilitas dan integritas yang mumpuni, para perempuan ada juga yang mengemban amanah menjadi kepala desa, Camat, kepala dinas.
"Sehingga untuk mengisi ruang itu perempuan diberikan kesempatan yang sama,"terangnya.
Ia berharap perempuan tidak hanya melaksanakan kodrat yang ada sebagaimana perempuan, "tetapi juga mengambil peran-peran penting dalam mengisi sosial dan politik bangsa, sehingga berguna bagi daerah, nusa dan bangsa," tutupnya.
