|
Foto: Ilustrasi. |
INSAN CITA (inciNews.net) MATARAM -Dugaan hubungan asmara terlarang antara Direktur Rumah Sakit di NTB inisial HM alias Dokter Jack dengan bawahannya Dokter UI, yang saat itu bertugas sebagai dokter paruh waktu di RSUD Provinsi NTB terus viral dan menjadi pembicaraan hangat publik.
Meski dugaan hubungan asmara terlarang tersebut sudah dibantah secara tegas oleh Dokter Jack melalui kuasa hukumnya, namun tidak menyurutkan langkah kuasa hukum dokter UI untuk memperjuangkan harkat dan martabat kliennya dalam mendapatkan keadilan
Kuasa Hukum Dokter UI, Sapto Dewi Triana menyampaikan, pihaknya dalam Minggu ini akan terbang dari Jakarta ke Lombok NTB untuk segera tindak lanjut persoalan Hukum yang menimpa kliennya.
"Antara jumat atau sabtu, saya akan berangkat ke lombok guna mengawal masalah ini. Dan masalah ini akan tetap berproses sebab tujuan saya adalah murni untuk memperjuangkan harkat dan martabat klien saya dan mencari keadilan untuk klien saya. Hal ini belum didapatkan klien saya, maka perlu proses dan aksi," tegasnya, kepada sejumlah wartawan, Rabu (26/7/2023).
Meski demikian, pihaknya tidak menutup ruang untuk menerima upaya mediasi dari pihak Dokter Jack, Akan tetapi kata Sapto Dewi ketika hal itu menemui jalan buntu, maka langkah-langkah hukum akan diambil pihaknya.
"Ketika tidak ada mediasi maka kita akan melakukan pelaporan ke polda NTB secara Resmi," tegasnya
Berbagai tanggapan dan reaksi publik mencuat terhadap adanya dugaan hubungan asmara antara kedua dokter ini.
Salah satunya adalah dari Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Nusa Tenggara Barat, Hj Baiq Isvie Rupaeda.
Kepada wartawan, Srikandi Udayana ini mengaku prihatin dan miris atas kasus dugaan asmara "terlarang" antara kedua orang dokter ini. itu untuk pihaknya mendorong menyelesaikan polemik itu secara kekeluargaan.
“Saya minta Dokter Jack (Direktur RSUD NTB) untuk diselesaikan secara kekeluargaan. Panggil baik-baik Dokter UI itu dan bicarakan dari hati-ke hati,” ungkap Isvie, saat di Temui di ruangannya di Gedung DPRD NTB, (24/7/2023) di jalan Udayana Nomor.11 Dasan Agung Kota Mataram.
Perempuan pertama yang jadi Ketua DPRD NTB itu menegaskan, sebagai seorang perempuan, dugaan perselingkuhan antara Dokter Jack dengan anak buahnya sebagai Dokter spesialis bedah plastik di RSUD NTB itu dirinya sangat prihatin.
“Soal benar atau tidaknya itu soal pribadi masing-masing. Tetapi naik ke permukaan (publik) persoalan ini sangat miris bagi saya sebagai seorang perempuan. Tentu hal ini sangat menyakitkan dan tidak boleh terjadi lagi,” katanya.
Karena kasus dugaan perselingkuhan tersebut sudah menjadi perhatian publik, Isvie menyarankan Dokter Jack untuk diselesaikan secara baik-baik dan kekeluargaan.
“Saran saya diselesaikan secara kekeluargaan dan secara baik-baik,” sarannya.
Mantan anggota DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang juga merupakan salah satu tokoh masyarakat Kota Mataram, H Lalu Darma Setiawan (LDS), juga mendorong penyelesaian kasus dugaan pelecehan seksual antara Dokter Jack dengan Dokter UI diselesaikan secara hukum agar tidak terus menjadi fitnah.
“Tidak ada asap kalau tidak api, saya tidak membela kedua belah pihak. UI gak mungkin berbicara juga kalau tidak benar," terang Lalu Darma, Selasa (25/3/2023).
Darma mendorong agar diselesaikan melalui jalur hukum sehingga tidak menjadi fitnah.
"Ini sudah menjadi konsumsi publik luas. Supaya tidak menjadi fitnah, saya mendorong agar diselesaikan diranah hukum," tegasnya.
Darma juga mendorong pemerintah provinsi yang dalam hal ini Gubernur NTB juga segera menuntaskan karena ini bawahannya.
"Gubernur juga tidak bisa tinggal diam, harus menyelesaikan dengan cepat," pungkasnya.