INSAN CITA (inciNews.net) MATARAM -Puluhan calon mahasiswa yang ingin belajar dan jadi mahasiswa di Kampus Universitas Mataram (Unram) gagal ikut seleksi dan tidak memenuhi syarat untuk masuk Unram.
Wakil Rektor I Unram Bidang Akademik menyampaikan, Mahasiswa asal luar negeri yang saat ini sudah terdaftar untuk magister ada 31 orang yang tersebar dari berbagai fakultas.
"Dari yang daftar 90 orang calon magister, yang lulus seleksi sebanyak 31 orang, dan pesertanya ada yang dari China dan Malaysia,"kata Profesor Dr. Ir. Sitti Hilyana, M.Si Wakil Rektor Bidang Akademik, Saat Ditemui di Auditorium M Yusuf Abubakar Unram. Kamis (15/6/2023).
Ia juga mengucapkan, dari tahun Ketahun minat yang ingin menjadi mahasiswa Unram terus meningkat, tidak hanya secara nasional, bahkan di dunia internasional, sehingga pihak Unram Sendiri saat ini membuka kelas internasional jalur mandiri.
"Sekarang kita buka kelas internasional jalur mandiri untuk Kedokteran dan sudah ada peminat nya dari luar negeri, ada dari siria dan mesir. Alasan Kenapa tahun ini dibuka kelas internasional karena kita sudah unggul untuk fakultas kedokteran nya dan SDM nya sudah siap,"terang Perempuan Asal Lombok Timur ini.
Tidak hanya fakultas kedokteran saja, Kata perempuan yang baru saja jadi guru besar ini mengatakan, sejumlah Fakultas yang akan kami persiapnkan untuk Kelas internasional seperti Fakultas Hukum, Ekonomi dan Bisnis, ada fakultas keguruan dan ilmu pendidikan, fakultas kedokteran sama fakultas peternakan.
"Nah untuk jalur mandiri kelas internasional saat ini hanya Fakultas Kedokteran,"ulas Sitti Hilyana.
Terpisah, Dekan FK-Unram, Prof. Dr. dr Hamsu Kadriyan, Sp.THT.KL(K)., M.Kes., menjelaskan, tujuan adanya kelas internasional Kedokteran Unram adalah untuk menarik mahasiswa dari dalam dan luar negeri kuliah di Unram.
“Hal ini untuk mengimplementasikan daya saing internasional Fakultas Kedokteran dan Unram sesuai dengan visinya,” ujar Hamsu.
Ia menjelaskan, kuliah kelas internasional akan menggunakan pengantar bahasa Inggris. Nantinya akan ada magang di luar negeri.
"Hal ini untuk membuka kesempatan lulusan internasional dapat melanjutkan studi atau bekerja di luar negeri,"terangnya.
Saat ini, Unram hanya memiliki kuota 7. 200 mahasiswa, lebih dari 1.500 dosen dengan 72 progam studi yang terdiri dari S1, S2 dan S3.