Foto Koordinator aliansi Masyarakat Langgudu Selatan.
Incinews.net. Aliansi Perjuangan Masyarakat Langgudu Selatan pagi tadi bertandang di Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Bima, mempertanyakan kembali hasil audensi terkait peningkatan dan pengaspalan jalan di wilayah langgudu selatan, Senin, 1/8/2022.
Juraidin selaku koordinator saat audensi yang digelar senin, 25/7/2022 lalu hendak menemui ketua Komisi III, meminta pihak Dewan perwakilan rakyat Daerah untuk mengawasi lebih lanjut terkait dengan tuntutan yang telah disepakati.
Pasalnya, hasil keputusan disepakati saat audensi terkait peningkatan perbaikan jalan waktu lalu pihak Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Bima telah menandatangani bahwa hasil pertemuan yang telah berlangsung akan dilakukan koordinasi dengan Dinas terkait.
Hasil kunjungan Juraidin beserta dengan sejumlah masanya pagi tadi di ruangan komisi III menjelaskan bahwa Ketua Komisi III dan anggota DPRD sedang tidak berada di tempat.
Foto jalan di Langgudu selatan, Lokasi Desa Waduruka.
Berikutnya, Ketua Komisi III yang dikonfirmasi oleh Media Ini beberapa saat yang lalu via WhastApp menjelaskan, sejumlah hasil audensi dan tuntutan yang telah di sepakati pada audensi dengan Aliansi Masyarakat Langgudu Selatan telah disampaikan ke Dinas Terkait.
"Hasil audensi waktu lalu telah saya sampaikan ke pihak Dinas PUPR Kabupaten Bima, soal penetapan anggaran perbaikan jalan nanti akan di targetkan penganggarannya di tahun 2023" Ungkap M. Sidik, S.H selaku ketua Komisi III saat dikonfirmasi Media ini beberapa saat yang lalu.
Sebelumnya juraidin dan masanya juga menjelaskan, kehadirannya di ruang Komisi III pagi tadi merupakan langkah untuk memastikan komitmen DPRD untuk terus memperjuangkan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat Langgudu Selatan.
"Selama ini masyarakat langgudu selatan terus mendesak terkait peningkatan dan pengaspalan jalan, jalan sangat sulit dilalui ketika musim hujan tiba. Kami sangat berharap komitmen DPRD kabupaten Bima sebagai Wakil Rakyat untuk terus mengawal apa yang menjadi tuntutan masyarakat Langgudu Selatan. Pinta Juraidin. (Pelred/M.A)
