insan cita (incinews) Mataram - Ketua Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pengawal Ideologi Bangsa (PIB) Universitas Mataram (Unram), Adrian Islah Perdana, turut merespon peristiwa pengibaran bendera bintang kejora yang dilakukan oleh sekelompok orang di depan rektorat Universitas Mataram pada hari senin (1/2/2022) Kemarin.
"Saya mengecam aksi pengibaran bendera bintang kejora yang dilakukan oleh oknum mahasiswa di lapangan rektorat unram. Itu jelas menciderai institusi pendidikan dan merupakan upaya provokasi, demi kepentingan sekolompok pihak yang arahnya ingin mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa dan tanah air dengan tujuan menimbulkan perpecahan (disintegrasi)," tegas Adrian, Kamis (3/2/2022).
Ketua UKM PIB UNRAM 2022 juga mendesak rektor UNRAM untuk mengambil langkah-langkah tegas.
“Dengan ini saya mendesak pihak rektorat universitas mataram untuk memastikan bahwa apakah oknum tersebut mahasiswa universitas mataram atau tidak. Jika benar, maka harus diberikan sanksi sesuai dengan perbuatannya. Rektor harus segera mengambil sikap tegas, karena ini menyangkut nama baik universitas mataram." Ujar Adrian
"Jangan sampai nama baik unram menjadi korban dan tercoreng adanya, baik di daerah, provinsi maupun di skala nasional karena peristiwa ini." Lanjut Ketua UKM PIB UNRAM
Selain mendesak rektor Adrian Islah Perdana juga menyampaikan harapan kepada seluruh civitas akademika UNRAM dan masyarakat NTB.
“Harapan saya kepada seluruh mahasiswa UNRAM dan masyarakat NTB agar tidak gampang terprovokasi dan ikut terbawa arus, mari kita percayakan penyelesaian persoalan ini pada pihak yang berwenang.Tetap jaga kondusifitas dan semangat kebhinekaan yang sudah dibangun dan dijaga sejak lama baik di UNRAM maupun NTB." tutup Adrian.
Seperti diketahui telah beredar video viral yang dirilis oleh akun Youtube Bumi selatan, dengan judul Bintang Kejora Berkibar di Universitas Mataram Lombok.
Sementara Rektor Unram dikonfirmasi hingga berita ini dinaikan belum merespon.