Foto: Acara “Validasi dan Pengujian Terjemahan Al-Qur’an dalam Bahasa Bima” di Hotel Jayakarta. |
MEDia insan cita, Mataram: Al-Qur’an adalah warisan Suci yang harus kembangkan secara turun temurun kepada ummat manusia agar dicintai oleh ummat berikutnya
Hal itu dikatakan Rektor Universitas Islam Negeri Mataram, Prof. Dr. Masnun Tohir, M.A saat memberikan sambutan pada acara “Validasi dan Pengujian Terjemahan Al-Qur’an dalam Bahasa Bima” di Hotel Jayakarta, Sabtu (18/9/2021)
Dijelaskan Profesor, Al-Qur’an merupakan kalam Allah yang diturunkan secara turun temurun kepada ummatnya sebagai petunjuk hidup, lalu diperlukan pengembangan agar Al-Qur’an ini tetap dicintai oleh ummat berikutnya. Oleh karenanya, kegiatan terjemahan Al-Qur’an dalam bahasa Bima ini semoga bisa mewujudkan kecintaan masyarakat Bima kepada Al-Qur’an
“Al-Qur’an adalah Warisan suci yang harus di kembangkan dalam bahasa bahasa daerah agar tercipta kecintaan kita pada Al-Qur’an dalam lingkup wilayah”, Kata pria kelahiran Lombok Tengah itu
Selain itu, Guru besar dalam bidang hukum Islam UIN Mataram ini juga mengatakan bahwa hajat ini adalah langkah baik dalam membunyikan Al-Qur’an dan mendunia kan bahasa Bima. Dengan demikian, selain Bima mendunia juga bahasanya mendunia
“ Mudah-mudahan dengan giat ini, bahasa daerah kita di NTB bisa mendunia”, harapnya
Pada akhir sambutannya, Ia juga berharap agar terjemahan ini bisa cepat diselesaikan dengan hasil yang maksimal dan mudah-mudahan bisa dibaca oleh semua orang. (Red/Uba)