Bima, incinews.net: Dalam rangka memperingati hari Sumpah pemuda, 28 oktober yang akan datang. Komunitas Pemuda Peduli Lingkungan (KP2L) akan menggelar pentas seni budaya, dengan tema “Pemuda dan Budaya”.
Ketua Umum KP2L Desa Nipa, Deki Wahyudin, memandang bahwa pemuda memiliki andil besar dalam perjalanan bangsa Indonesia. Melalui momentum Hari Sumpah Pemuda, KP2L ingin menyampaikan pesan terhadap masyarakat bahwa pemuda adalah bagian terpenting agar tetap lestarinya budaya dan nilai luhur Suku Mbojo atau lebih dikenal dengan sebutan Bima.
“tulah sebapnya, mengapa kami mengangkat Tema “Pemuda dan Budaya," ujarnya, Jum'at (2/10/20).
Lebih Lanjut, Deky mengatakan pemuda hari ini tidak hanya berperan sebagai pengkritik kebijakan pemerintah, melainkan harus sadar atas kelestarian Seni dan Budaya Bima.
“Melihat perkembangan Teknologi Informasi yang begitu pesat hari ini, serta bergesernya nilai budaya dari kehidupan kaum muda mudi kami KP2L merasa prihatin akan kondisi yang demkian. Oleh karenanya kami menginisiasi kegiatan pentas budaya yang akan dilaksanakan di Pantai Sapui untuk mengembalikan nilai budaya di tengah masyarakat, terkhusus masyarakat Desa Nipa,"paparnya.
Pagelaran Seni Budaya yang diadakan KP2L akan mempersembahkan beberapa persembahan, diantaranya tari tradisional, musikalisasi puisi, akustik. Rencananya KP2L akan mengundang seluruh Sanggar Seni se Kabupaten Bima.
Sebagai puncak kegiatan, KP2L akan membacakan Sumpah Pemuda diakhir kegiatan sebagai bentuk penghargaan kepada perjuangan para pemuda terdahulu dalam rangka memperjuangkan kemerdekaan dan nilai budaya lokal.
“kami berharap perjuangan pemuda akan lebih baik kedepannya” ujar Deki. (red)