Mataram,Incinews.Net- Internasional Seminar on Rural Sociology and Community Development (ISRC) atau Seminar Internasional Sosiologi Pedesaan dan Pembangunan akan diselenggarakan pada tanggal 20 - 23 November 2019 yang berlangsung di Aruna Resort Senggigi. ISRC kali ini akan membahas mengenai Pengurangan Kemiskinan, Isue Lingkungan seperti bencana alam, adaptasi perubahan iklim, Wisata Pedesaan, dan berbagai topik lainnya.
Salah satu isu lingkungan yang menjadi perhatian adalah bencana alam. NTB merupakan daerah yang lokasinya berada di Kawasan Ring of Fire. Pada tahun 2018 telah terjadi gempabumi dengan magnitude 7.0 pusat gempa berada di kedalaman 15 km dan berada di darat 18 km arah barat laut Lombok Timur, yang mengakibatkan banyaknya korban dan rusaknya berbagai infrastruktur.
Oleh karena itu, hasil pembahasan ISRC akan dituangkan dalam bentuk buku yang nantinya akan disosialisasi dan disebarkan kepada masyarakat desa guna mewujudkan visi NTB Gemilang melalui peningkatan kapasitas SDMnya. Hal tersebut disepakati oleh panitia acara saat menggelar rapat koordinasi di aula Samota Bappeda Provinsi NTB, (24/10/2019).
Pemprov NTB bekerjasama dengan Universitas Mataram serta Asian Rural Sosiological Association (ARSA) dalam mempersiapkan ISRC. “Dengan akan dibuatkannya buku serta diadakannya sesi diskusi khusus ini akan membuat seminar internasional kali ini lebih segar,” ungkap Rosiady Sayuti, Ph. D, selaku Former Vice President ARSA saat rapat.
Tak hanya itu, dalam seminar yang dilaksanakan selama tiga hari tersebut akan ada sesi diskusi khusus mengenai pengembangan pembangunan di daerah. Dengan begitu, seminar internasional yang dihelat kali ini memiliki warna baru dibandingkan seminar internasional yang biasa digelar.
Partisipasi peserta yang mengikuti seminar ini cukup banyak, baik dari Indonesia maupun mancanegara. Hingga saat ini, Sayuti mengungkapkan, sekitar 80 abstrack yang sudah didaftarkan. Angka ini akan terus bertambah hingga penutupan registrasi pada 10 November mendatang.
Keynote speaker yang dihadirkan, Dr. Zulkieflimansyah selaku Gubernur NTB, Prof. Dr. lalu Husni, SH. M.Hum selaku Rektor universitas Mataram, dan Rosiady Sayuti, Ph. D, former Vice President ARSA.
Sementara itu pembicara internasional yang diundang di antaranya, Prof. Koichi Ikegami, Ph.D selaku Sosio Economic of Algriculture and Food Based on Economy of Virtue, Prof. Motoki Akitsu selaku Cultural Construction and Social Problems in Rural Societies, DR. Kiah Smith selaku Economics. Environmental Science, Sosiology, and Agro-Agro-Economics, serta tujuh pembicaya yang kompeten lainnya. (Inc)
