Ketua terpilih Pokdarwis Saneo, Kecamatan Woja, Faruk, S.Pd., menyatakan bahwa desa Saneo merupakan salah satu desa wisata yang masuk dalam daftar 99 desa wisata dalam Peraturan Gubernur NTB tahun 2019 karena Saneo memiliki potensi wisata yang cukup banyak.
Ia menyebutkan, Saneo tidak hanya memiliki Air Terjun Sori Panca, akan tetapi juga memiliki situs Wadu Nocu, Situs Kuburan Kemarat, Goa Karombo Donggo, Situs pemandian dan pemandian Vider Rababaka Kompleks dan lainnya.
"Potensi ini lah yang akan kita kembangkan, supaya Saneo menjadi desa wisata minat khusus banyak orang atau Saneo menjadi desa tujuan untuk berwisata," ujarnya.
Dikatakannya, sebagai ketua terpilih dia akan mempelajari banyak hal dalam mengembangkan wisata desa nya. Salah satunya adalah setiap spot wisata yang ada akan dipromosikan melalui media sosial.
"Sekarang orang mencari tempat wisata itu melalui internet, di Youtube, Facebook, Twiter dan instagram. Disitulah peluang kita untuk menjual atau membrandding spot wisata kita agar dikenal oleh banyak orang," jelasnya.
Terbentuknya Pokdarwis Desa itu, Ia berharap adanya sinergitas dari pemerintah desa setempat lebih-lebih dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Dompu maupun Provinsi untuk membantu mengembangkan potensi wisata yang ada di Desa Saneo.
"Semoga Pemerintah desa Saneo benar-benar melihat dan ikut menyuport terbentuknya Pokdarwis ini dengan cara mau menyisihkan anggaran desa dengan item tersendiri untuk Pokdarwis kedepannya," harapnya. (inc)